Minggu, 20 Oktober 2019

Penerapan PSAK 4 dan PSAK 65 di Indonesia


Assalamu"alaikum teman-teman............
Jumpa lagi dengan saya Sri Ayu Melati
Kali ini saya akan membahas Penerapan PSAK 4 dan PSAK 65
Semoga Bermanfaat :)

Bagaimana penerapan PSAK 4 dan PSAK 65 di Indonesia?
1.      PSAK 4
PSAK 4 menjelaskan tentang Laporan Keuangan Tersendiri yang diterjemahkan dari istilah “Separate Financial Statements” yang dalam IFRS diatur dalam International Accounting Standard 27 Separate Financial Statements (IAS 27). DSAK IAI mengadopsi sebagian ketentuan dalam IAS 27 menjadi Penyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 4. Menurut materi presentasi Dr.Dwi Martani, PSAK 4 berbeda dengan IAS 27, dimana PSAK 4 hanya mengizinkan entitas induk yang dapat menyajikan laporan keuangan tersendiri sebagai lampiran dalam laporan keuangan konsolidasi karena laporan keuangan tersendiri hanya sebagai lampiran, maka tidak disyaratkan adanya pengungkapan. Sedangkan IAS 27 mengatur penyusunan laporan keuangan tersendiri sebagai pengganti laporan keuangan konsolidasi.
Adanya ruang lingkup yang berbeda, oleh karena itu menurut SAK penerapan hal ini disesuaikan dengan konteks di Indonesia karena:
-         Penyajian laporan keuangan tersendiri merupakan suatu pilihan, bukan suatu keharusan bagi entitas pelapor
-         Suatu entitas sebagi investor dalam entitas asosiasi atau joint venture dianggap tidak relevan untuk menyajikan LK tersendiri
-         Penyajian LK tersendiri berlaku hanya mensyaratkan  entitas induk untuk pelaporan keuangan bertujuan umum.
Pernyataan ini bertujuan untuk mengatur persyaratan akuntansi untuk investasi pada entitas anak, ventura bersama, dan entitas asosiasi ketika entitas induk menyajikan LK tersendiri sebagai informasi tambahan.
Laporan keuangan tersendiri hanya dapat disajikan sebagai informasi tambahan dalam laporan konsolidasi, minimal terdiri dari laporan posisi keuangan, laporan laba rugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas.
2.      PSAK 65
PSAK 65 menjelaskan tentang Laporan Keuangan Konsolidasi. Apakah Laporan Keuangan Konsolidasi itu? Laporan Keuangan Konsolidasi menurut SAK adalah laporan keuangan kelompok usaha yang di dalamnya aset, liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban, dan arus entitas induk dan entitas anak disajikan sebagai suatu entitas ekonomi tunggal.
Dimana dengan tujuan untuk menetapkan prinsip penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian ketika entitas mengendalikan satu atau lebih entitas lain.

ilustrasi laporan laba rugi konsolidasi:
Pada tanggal 31 Desember 2018, PT Y mengakuisisi 80% saham kepemilikan dari PT Z seharga Rp 120.000.000. Berikut adalah neraca kedua perusahaan pada tanggal akuisisi.
Pos
PT. Y
PT. Z
Kas
20.000.000
10.000.000
Piutang Usaha
35.000.000
15.000.000
Persediaan
90.000.000
20.000.000
Tanah
80.000.000
40.000.000
Bangunan dan Peralatan
150.000.000
60.000.000
Investasi pada PT Z
120.000.000

Total
495.000.000
145.000.000



Akumulasi Penysutan
20.000.000
10.000.000
Utang Usaha
65.000.000
25.000.000
Utang Obligasi
200.000.000
30.000.000
Saham Biasa
100.000.000
30.000.000
Saldo Laba
110.000.000
50.000.000
Total
495.000.000
145.000.000

Diminta:
1.      Buatlah ayat jurnal untuk mencatat akuisisi saham PT Z!
2.      Buatlah kertas kerja konsolidasi!
3.      Buatlah laporan posisi keuangan konsolidasi!
Jawab:
1.      Ayat jurnal untuk mencatat akuisisi saham PT Z
Investasi pada saham PT Z             120.000.000
      Kas                                                                  120.000.000
Menghitung perbedaan nilai aset-aset tertentu dari PT Z  dikarenakan nilai wajar lebih tinggi daripada nilai buku.

Nilai Buku
Nilai Wajar
Kenaikan Nilai Wajar
80% Bagian PT Y
Persediaan
20.000.000
30.000.000
10.000.000
8.000.000
Tanah
40.000.000
60.000.000
20.000.000
16.000.000
Bangunan dan Peralatan
50.000.000
60.000.000
10.000.000
8.000.000

110.000.000
150.000.000
40.000.000
32.000.000

Ayat Jurnal:
Saham Biasa-PT Z             30.000.000
Saldo Laba-PT Z                           50.000.000
Diferensial                          56.000.000
      Investasi pada Saham PT Z                   120.000.000
      Kepemilikan non pengendali                    16.000.000
(mengeliminasi saldo investasi awal dan memunculkan kepemilikan non pengendali)
Persediaan                                        8.000.000
Tanah                                             16.000.000
Bangunan dan Peralatan                    8.000.000
Goodwill                                        24.000.000
      Diferensial                                            56.000.000
(mengalokasikan Diferensial)
2.      Kertas Kerja Konsolidasi
Kertas kerja konsolidasi 31 Desember 2018, tahun penggabungan usaha 80% pembelian di atas nilai buku



Pos
PT Y
PT Z
Eliminasi
Debit

Kredit
Konsolidasi
kas
20.000.000
10.000.000


30.000.000
Pitang Usaha
35.000.000
15.000.000


50.000.000
Persediaan
90.000.000
20.000.000
8.000.000

118.000.000
Tanah
80.000.000
140.000.000
16.000.000

136.000.000
Bangunan dan Peralatan
150.000.000
60.000.000
8.000.000

218.000.000
Goodwill


24.000.000

24.000.000
Investasi pada PT Z
120.000.000


120.000.000

Diferensial


56.000.000
56.000.000

Total Debit
495.000.000
145.000.000


576.000.000






Akumulasi Penyusutan
20.000.000
10.000.000


30.000.000
Utang Usaha
65.000.000
25.000.000


90.000.000
Utang Obligasi
200.000.000
30.000.000


230.000.000
Saham Biasa
100.000.000
30.000.000
30.000.000

100.000.000
Saldo Laba
110.000.000
50.000.000
50.000.000

110.000.000
Kepemilikan Non Pengendali



16.000.000
16.000.000
Total Kredit
495.000.000
145.000.000
192.000.000
192.000.000
576.000.000



3. Laporan Posisi Keuangan
PT Y dan PT Z
Laporan Posisi Konsolidasi 31 Desember 2018
Aset                                                                                                       Kewajiban
Kas                                                                          30.000.000         Utang Usaha                                        90.000.000
Piutang Usaha                                                    50.000.000         Utang Obligasi                                 230.000.000
Persediaan                                                         118.000.000
Tanah                                                                    136.000.000        Ekuitas
Bangunan dan Peralatan 218.000.000                                      Saham Biasa                                     100.000.000
Akumulasi Penyusutan    (30.000.000)     188.000.000        Saldo Laba                                         110.000.000
Goodwill                                                                24.000.000         Kepemilikan Non Pengendali      16.000.000
Total Aset                                                           546.000.000        Total Kewajiban dan Ekuitas     546.000.000



Contoh Laporan Keuangan Konsolidasi









Sumber:
IAI.2018.Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
Idx.co.id